Setiap produk Levi’s terbaru ini, mengandung minimal 20 persen produk bekas pakai daur ulang atau setara dengan delapan botol untuk tiap busana jeansnya. Untuk koleksi terbarunya ini, Levi's memanfaatkan lebih dari 3,5 juta botol daur ulang. Koleksi denim ini juga menghemat 360 juta liter air dalam pembuatannya.
Pembuatan denim ramah lingkungan ini merupakan cara Levi Strauss & Co sebagai anggota Better Cotton Initiative, yang berkomitmen mengurangi penggunaan air dan pestisida pada proses penanaman kapas, dan mendukung ekonomi ratusan ribu petani kapas.
Selain menciptakan koleksi unik ramah lingkungan, hasil akhir dari perpaduan bahan daur ulang dengan denim ini justru memberikan gaya penampilan berbeda. Warna yang khas menjadi pembedanya.
"Dengan memberikan nilai tambah pada barang bekas kami berharap dapat mengubah pola pikir masyarakat tentang daur ulang, terutama untuk lebih kreatif memanfaatkan barang-barang yang dapat didaur ulang. Koleksi ini membuktikan bahwa kita tidak perlu mengorbankan kualitas, kenyamanan, dan style untuk sebuah produk daur ulang,” James Curleigh, Global President of Levi’s® Brand dalam konferensi pers yang dilakukannya.
Selanjutnya
0 comments
silahkan tuliskan komentar anda